Sajian kuliner nan unik dari Desa Beji Kecamatan Kedewan. “ getik Kesambi” layak anda coba dan cari selain nikmat ternyata daun kesambi kaya akan manfaat salah satunya adalah mampu mengobati pegal dan linu.
Kesambi banyak ditemukan dihutan dan pekarangan rumah warga sehingga tidak terlalu susah ditemukan. Hanya saja, lanjut Mbah Uti, daun kesambi bisa dipetik untuk bahan makanan ini sewaktu muda atau baru saja trubus. Biasanya ini adalah pada waktu musim kemarau seperti ini daun kesambi banyak diambil oleh warga setempat.
Untuk dapat menikmati santapan kuliner daun sambi ini ada beberapa proses yang harus dilewati. Setelah daun dipetik dari pohon, maka daun akan dipilih yang muda kemudian direbus sampai matang.
Tak sampai itu saja, kemudian ditiriskan dengan diremas-remas hingga tak tersisa air rebusan tadi kemudian dijemur sampai kering. Penjemuran ini menentukan cita rasa daun kesambi ketika dimasak nanti.
Daun kesambi kering sebelum diolah akan direbus kembali, agar rasa semakin enak. Warga Desa beji punya trik khusus saat perebusan yakni menggunakan air cucian beras “ banyu leri “ agar menambah cita rasa dan membuat tekstur kesambi menjadi empuk. Bumbu yang digunakan antara lain bawang merah, bawang putih, cabai, ketumbar dan kencur serta garam dan ditambahkan “ Keluwek “.
Setelah halus bumbu akan ditumis kemudian dimasak bersama ayam kampung dan daun kesambi yang telah direbus. Terakhir adalah memasukkan santan kedalam masakan yang telah mendidih dan getik kesambi siap dihidangkan. Cita rasa gurih dan aroma wangi membuat siapapun tak sabar menyantap sayur yang ternyata berkhasiat untuk menyembuhkan asam urat dan pegel linu ini....anda tertarik silahkan mencoba....datang saja di Desa beji kecamatan kedewan.
0 Response to "Getik Kesambi Citarasa Khas Desa Beji Kecamatan Kedewan"
Posting Komentar